Gunakan waktu Tuhan sebaik-baiknya

Ada seorang wanita yang menderita kangker serviks stadium 5 di sebuah rumah sakit dan sedang terbaring di dalam ruang ICU. Suatu hari wanita itu didatangi Roh kudus dan roh kudus itu membawa dia pergi ke hadapan Allah. Wanita itu hanya melihat cahaya yang berkilau muncul dihadapannya. Lalu Allah berkata kepada wanita itu, “Aku masih membutuhkan kasih dan kebaikanmu. Bangunlah Aku akan memberi kamu hidup tiga puluh sampai empat puluh tahun lagi. Setelah tiga hari wanita itupun sadar dari komanya. Dokter dan pelayan rumah sakit merasa heran dengan mujisat yang ia dapatkan. Setelah melakukan pemeriksaan, tidak ada penyakit lagi yang diderita wanita itu. Wanita itupun akhirnya keluar dari rumah sakit.

 Penampilan wanita itu cukup cantik, tetapi bodinya kurang semok. Setelah sehat ia memutuskan untuk mempercantik dirinya supaya bisa mempesona semua orang. Bisa menebar senyum ke siapa saja dan bisa dipuji semua orang.

                Setelah beberapa bulan, ia kembali ke rumah sakit yang sama untuk melakukan operasi pelastik. Dokter bertanya, “bukankah kamu sudah sembuh?”, “Aku sudah sembuh, aku kesini untuk melakukan operasi pelastik”, jawab perempuan itu.

                Hidung yang semula pesek dibuat menjadi mancung, wajah yang mengkerut dikencangkan. Susuk dimana-mana, sehinga perempuan itu semakin cantik dan bodinya pun semakin seksi. Ia membayar sangat mahal untuk kecantikannya ini.

                Setelah ia keluar dari rumah sakit itu, mobil ambulans yang membawa orang sakit langsung menabraknya dan ia pun tewas di tempat dengan kondisi mengenaskan dan dengan tubuh yang hancur tak bisa dikenali lagi.

                Ia bertemu lagi dengan malaikat yang sama, dan membawa dia kehadapan Allah. Sampai dihadapan Allah, wanita itu langsung marah-marah dan berkata; “bukankan Engkau masih membutuhkan aku dan membiarkan aku hidup tiga puluh sampai empat puluh tahun lagi?”. Siapakah engkau, Aku tidak mengenal engkau. Dia yang Aku berikan hidup adalah dia yang pergi keseluruh dunia dan mewartakan kebaikan dan cinta kasih kepada semua orang. Wanita itu hanya diam dan bersedih.

                Pergunakanlah waktu yang Tuhan berikan sebaik mungkin karena sudah memberikannya dengan Cuma-Cuma. Jadikan waktu Tuhan bermanfaat untuk diri sendiri dan sesama karena kita tidak tahu kapan Tuhan mengambil kembali waktu yang Dia berikan. Selamat berhari Minggu.....

Tuhan menyertai

Kupang, 25 Agustus  2019